Selasa, 11 Januari 2011

Lontar Usada Kuda

Lontar Usada Kuda
Udayana University - The Faculty of Letters

[1b] Ini adalah obat kuda ingusan, sarana: minyak digoreng, jerangan, jasun, diulek dan dimasukkan ke dalam minyak, lalu diurutkan pada hidung kuda, serta pada muka. Jika kuda ingusan, sarana: tumukus, jeruk linglang
[2a] digosokkan keras-keras di hidungnya. Obat kuda ingusan, sarana: kasturi dijadikan bubuk, dimasukkan ke dalam hidungnya. Obat kuda ingusan, sarana: jerangan, jasun, digoreng dengan minyak kelapa, hidungnya diurut, juga pada kepala. Jika kuda
[2b] ingusan, sarana: air liurnya yang masih melekat di bawah dagunya ambil, kasturi berat 1 kepeng, ditiupkan pada hidungnya. Obat kuda ingusan, sarana: minyak kelapa dipanaskan ( hangat ) diusapkan ke hidungnya, maka akan keluarlah ingusnya. Jika kuda ingusan, sarana: lemak babi digoreng
[3a] ditambah garam, merica, dipakai mengompres hidungnya. Ini adalah jamu untuk kuda yang kurus, sarana: kantawali, dapdap kong, liligundi, pancasona, padang tata - iwak, kasebseb, daun sulasih, garam manggala, diulek halus, direbus lalu ditambah minyak kelapa,
[3b] untuk jamu. Jika kurus, sarana: mengkudu yang masak, merica gundul, kemiri bawang putih, biji wijen, semua diulek, untuk jamu. Jika kurus, sarana: daun liligundi
[4a] antawali, kasimbukan, pancasona, padang tata iwak, kasebseb, dapdap tis, sembung, ginten hitam, kalabet untuk jamu. Jika kurus, sarana: daun maduri yang kering, daun liligundi, daun asam, daun kecubung
[4b] dicampur daun basa-basa, direbus masih hangat, digosokkan pada kakinya. Jika kuda lumpuh, sarana: majakeling dibakar, kulitnya diulek, garam manggala, dioleskan pada hidung. Jika ingin memberi obat yang hangat, sarana: umbi kayu tawa, maja
[5a] keling, dicampur, airnya dioleskan pada mata. Jika kuda luka, sarana: padang lepas, abu dapur, garam manggala, campur / aduk dan ditempelkan pada luka. Jika kuda sakit mata, sarana: majakeling, merica gundil, garam manggala, ambil ekstraknya,
[5b] dioleskan dengan jantung pisang, ditiupkan pada hidung. Jika kuda sakit mata ( ada ulatnya ) , bersihkan/ buang kotorannya bersama ulatnya terlebih dahulu, obatnya, garam, kalau ulatnya sulit diambil, dikeluarkan dengan jarum agar kotoran pada hidungnya menjadi bersih, hendaknya agak ke bawah, sampai sela-sela mata. Jika sakit matanya, sarana: maja
[6a] keling, garam manggala, dibasahi diisi air dengan air bayu (air yang dihasilkan melalui konsentrasi), dihirupkan pada hidungnya. Jika kedua matanya luka, sarana: daun lontar muda diiris, ancung rahab, direndam dalam air, ditiupkan pada hidung. Jika kuda sakit karena terkena panas, sarana: daun kalimoko, daun teges, daun sirih muda, kayu apuh,
[6b] paiduh, urang-aring, asam, merica untuk jamu. Jika sakit matanya, sarana: jahe, garam manggala, jeruk purut, santan, laos, ditiupkan pada hidung ( tutuh ). Jika luka, sarana: buah pohon pala dibakar, dibubuhkan pada luka. Jika mata-
[7a] nya tumbuhan ( trachoom ), sarana: lontar muda dibakar, abunya yang putih diambil, dicampur garam manggala, diulek lalu dioleskan pada mata. Jika mata kuda keluar air, sarana: jeruk linglang dikeruk tampuknya dikeluarkan bijinya, hatinya ( bagian dalamnya ), sumpal ( dimasukkan )
[7b] kunir kedalamnya, dibakar dalam bara api, kalau sudah hangat diangkat, dan setelah dingin diurapkan pada matanya. Ini adalah obat kuda yang sakit, yang diutamakan, sarana: sindura, terasi, sendawa gunung, pijer cina, jeruk linglang, merica gundil, liligundi diambil ekstraknya,
[8a] bunga cengkeh digoreng, diulek halus, diobati selama sepuluh hari. Tutuh (tetesi) kuda sakit mata tumbuhan (trachoom), sarana: abu pelepah pohon arem, biji buah kelor, garam manggala, diulek sampai halus, dioleskan. Jamu untuk kuda
[8b] yang perutnya kembung, sarana: ketan gajih, santan kental, ekstrak air induk kunir, gula, garam manggala, diminumkan. Jamu untuk kuda yang perutnya kembung, sarana: jahe pahit, gula, garam untuk jamunya. Jamu untuk kuda yang perutnya bentang (kembung padat) , daun bambu tali yang masih muda ( bambu tali= bambu yang khusus dipakai tali ),
[9a] ditaburi garam, dimasukkan ke dalam mulutnya. Jamu untuk kuda mencret, sarana: ekstrak induk kunir, mur, remek daging, asam tanek (asam yang dikukus, santan murni, pancasona, garam manggala, semua diulek, untuk jamu. Ini
[9b] adalah obat kuda keseleo, sarana: bangle (salah satu jenis temu yang rasanya pahit dan baunya khas), merica, kapulaga, sama-sama diulek halus, minyak kusambi yang banyak untuk bedak, dibebat pada bagian kaki yang sakit, bisa sembuh karenanya, obatnya sama
[10a] dengan obat kuda yang sulit melangkah ( kaku/ lamban ). Jika keseleonya keras, suruh berenang di air yang dalam serta dengan cara yang benar, kalau sudah selesai, dipijat dengan bangle, merica, kapulaga, asam tanek, minyak kusambi yang cukup banyak, ditempelkan dan dibebatkan
[10b] pada bagian yang sakit atau bengkak. Jamu untuk kuda kapileg ( kaki tertekuk tak semestinya dengan tak sengaja ), sarana: laos sebesar kepala ayam, pala 20 biji, temu ireng 2 bagian, garam manggala sejumpit, mengkudu, ginten hitam, jerangan, bawang putih, sama-sama 7 iris, batu bata merah,
[11a] semua dicampur dan diulek, biji wijen diisi air dengan air bersih, untuk jamu. Obat kuda yang kakinya bengkak, sarana: kayu tulang, putih telur ayam yang baru , untuk jamu. Jika bengkak kakinya, sarana: jahe, cabe ( tabia bun ), diulek sampai halus,
[11b] dibedaki pada bagian yang bengkak. Jika kaki kuda gemetar, obatnya: tanah liat yang merah, daun kunir, garam manggala, untuk bedak. Jika bengkak kakinya, sarana: sarang lebah madu, dipanasi, diteteskan pada bagian ujung kakinya. Obat kuda yang kurus, sarana: tahinya
[12a] dibakar, tabia bun (salah satu jenis lombok yang daunnya merambat seperti sirih) diulek, diairi dengan air jeruk, dipakai bedak pada bagian ujung kakinya. Obat kuda kurus karena mulai berganti bulu, sarana: buah enau ditumbuk dan digodok supaya lembek/ lemes, airnya air panas suam kuku, ujung kakinya keempat-empatnya direndam dengan batok kelapa ( tengkulak =buah kelapa dibelah dua, masih dengan sabutnya tapi dagingnya dikeluarkan ).
[12b] Jika bulu-bulu kuda sedang rontok, sarana: jeruk linglang, garam, keempat ujung kakinya digosok. Jika bulu-bulu kuda sedang rontok, sarana: kulit muda pohon katima serta kupasan batangnya, semua ditumbuk halus sampai encer, airnya kira-kira
[13a] suam-suam kuku, direndam dalam tengkulak ( buah kelapa masih bersama sabut dibelah dua serta dagingnya dikeluarkan ), keempat-empat ujung kakinya. Jika ujung kakinya luka, sarana: bulu kucing hitam, dibakar lalu ditempelkan pada bagian lukanya, lalu ditutupi dengan malem ( sarang lebah madu ). Jika ujung kakinya luka, sarana: rasa, dimasukkan ke dalam lukanya, lalu ditutupi dengan ma-
[13b] lem ( sarang lebah madu ). Jika kuda dalam keadaan lemah dan bulu-bulu rontok/ mulai berganti bulu, sarana: tahinya yang kering dibakar, tabia bun ditambus ( dibakar dalam bara api ), diulek sampai halus, diairi cuka yang masam, dioleskan pada ujung kakinya. Apabila clekutikan kuda itu menjadi kurus serta bulu-bulunya rontok, sarana: minyak kusambi, sarang
[14a] lebah madu, garam. Jika clekutikan kuda mengkerut/ menciut, ucapkan mantra: Bapa Hing delo mamasteni, den dadi celekutikannya mula; setelah selesai mengucapkan mantra, clekutikan digosok dengan garam, jeruk linglang lalu ditempel dengan serbuk kulang-kaling ( dari buah pohon aren ) yang kemudian diencerkan
[14b] untuk merendam keempat clekutikannya. Ini adalah obat kuda yang kakinya belur ( goresan luka ), sarana: masuwi, intaran, jeruk linglang, digosokkan pada kakinya yang luka. Obat kuda yang bengkak buah pelirnya, sarana: sirih, bawang putih, air nira manis,
[15a] dibubuhi/ bedak pada sakitnya/ pada bengkaknya. Jika bengkak buah pelirnya, sarana: telur ayam, gula, dicampur dan diremas-remas, untuk jamunya. Obat kuda dengan buah pelir bengkak, sarana: Air ludah dengan sebelumnya berkonsentrasi pikiran ( Bali= yeh bayu ), dipoleskan pada buah pelir setiap hari pagi - so-
[15b] re. Obat kuda yang bengkak buah pelirnya, sarana: bawang merah dipanggang, adas dicampur dan diulek sampai halus, dioleskan pada buah pelirnya. Obat kuda yang bengkak buah pelirnya, sarana: tahinya yang kering diulek, tambah air cuka tahunan ( cuka yang disimpan lama, bertahun-tahun ), oleskan pada
[16a] buah pelirnya. Obat kuda yang bengkak buah pelirnya, sarana: telur ayam, gula, dicampur/ diaduk, untuk jamunya. Obat kuda yang bengkak buah pelirnya, sarana: tawas, diairi dengan jeruk linglang, diurapkan pada bagian yang bengkak. Ini
[16b] adalah obat kuda yang matanya keluar air dan kotoran, sarana: bengkudu pusuh ( bakal buah bengkudu ), merica gundil, bawang putih/ jasun, diulek sampai halus, ditambah minyak kelapa untuk jamu. Obat kuda matanya keluar air dan kotoran, sarana: bakal buah bengkudu, bawang putih, merica gundil, gula,
[17a] kemiri, garam manggala, untuk jamu. Obat kuda matanya keluar air dan kotoran, sarana: bengkudu, merica gundil, bawang merah, bawang putih, serbuk/ bubuk rempah-rempah, dicampur minyak kelapa, seberat dua tahil atau dua lear, untuk jamu. Ini adalah obat kuda yang
[17b] sakit pada kuku, bengkak kakinya, sarana: sindura, minyak kelapa, rumput lepas, mur sebagian, dipanasi supaya hangat, untuk bedaknya. Jika bengkak kemaluannya, sarana: cengkeh, garam manggala, majakeling, bunga pohon pala, ketumbar musi, semua digoreng,
[18a] bawang putih diperas, ditambah brem, untuk jamu. Obat kuda anyang-anyangan ( air kencingnya tidak lancar ), sarana: daun nyangli, putih telur ayam, garam manggala, diulek untuk jamu. Jika anyang-anyangan, sarana: kelapa muda
[18b] hijau, dagingnya dikukus, dicampur gula tebu, garam manggala, diulek, dicampur nira manis, untuk jamu. Jika anyang-anyangan, sarana: daun bangle, putih telur ayam yang baru, diulek halus, untuk jamu. Obat kuda tak
[19a] merasa kalau kencing, sarana: diminumi cuka dan air beras. Obat kuda tak bisa berak dan kencing, sarana: lubang duburnya dimasuki bawang putih tunggal serta garam, jika tidak sembuh olehnya, diulek, lalu diurapkan pada kemaluannya. Jamu kuda
[19b] yang sakit gangguan pernapasan/ tersengal-sengal, sarana: bangkudu, induk kunir, temu ireng; tak bisa kencing, laos, ginten hitam, pala, jerangan, bawang putih, garam manggala, minyak kelapa yang lama diendapkan, diairi nira manis, untuk jamu. Setiap kuda mencret bisa dihentikan sakitnya dengan tahi kucing kecil,
[20a] dihancurkan, untuk jamu. Obat kuda mencret bercampur darah, sarana: kelapa dua butir, dipakai santan, dicampur gula, untuk jamu. Obat kuda tidak merasa kalau kencing, sarana: lempuyang, laos, ketumbar, diambil
[20b] ekstraknya, diairi dengan nira badeg ( yang sudah menjadi minuman keras) untuk jamu. Ini adalah obat kuda sakit perut, sarana: rumput tata iwak, bunga adas, diulek, diberi air, untuk jamu. Obat kuda sakit perut, sarana: nangka, beras merah, garam kristal, merica, jeruk ling
[21a] lang, adas, untuk jamu. Obat kuda sakit perut, sarana: telur ayam yang baru, ekstraks kunir, untuk jamu. Ini adalah obat kuda yang rontok bulu-bulunya, sarana: daun pohon dapdap, diulek sampai halus, dicampur minyak kelapa, diurapkan pada bulu-bulunya ( pada bagian yang rontok ).
[21b] Obat rontok bulunya , sarana: kepala ayam direbus, dicampur laos, pala, induk kunir, temu ireng, palit garam, pagi harinya airnya diminumkan. Obat rontok bulu-bulunya, sarana: kepala anjing direbus, dicampur pala, la
[22a] os, induk kunir, temu ireng, palit garam, pada pagi hari, diminumkan sebagai jamu. Obat kuda bengkak (jalannya mengkeret karena ada gangguan sakit), sarana: garam manggala, secukupnya, ulek, untuk jamu. Obat kuda bengkak ( jalannya mengkeret karena ada gangguan sakit ), sarana: lempuyang, la-
[22b] os, dendeng, ketumbar, garam manggala diulek, diairi dengan nira manis, dicampur semua, untuk jamu. Obat kuda tersengal-sengal karena sesak, sarana: kelapa muda hijau ( yang dagingnya masih lunak sekali ), gambar rajah sayap, dikelilingi tonggak, ditambah bayam luhur, garam,
[23a] dicampur semua untuk jamu. Obat kuda yang sulit dikendalikan, tidak menghiraukan perintah, sarana: bangkudu yang masak, jeruk linglang, terasi udang, palit garam, merica gundil, adas, dicampurkan dan diulek, untuk jamu-
[23b] nya. Obat kuda bengkak ( jalannya mengkeret karena ada gangguan sakit ), sarana: sandawa satu bagian, pohon bambu yang buntung(terpotong ujungnya ), dibakar, dua batang, diurapkan, untuk jamu. Obat kuda yang kesakitan perutnya, sarana: kulit pohon kayu manis, berem cina, mi-
[24a] nyak sapi, diulek, untuk jamu. Obat kuda perutnya bengkak, sarana: lemak gajih babi, kapulaga, minyak sapi, diulek, untuk jamu. Perut bengkak ( kesakitan ). Ini adalah jamunya kuda yang sakit perut ( perut seperti bengkak ), sarana:
[24b] bawang merah, tanah liat yang merah, minyak yang lama diendapkan, garam manggala, diulek, dicampur untuk jamu. Obat kuda kedinginan, sarana: daun intaran, garam manggala, diulek untuk jamu. Obat kuda kedinginan, sarana: tabia bun, di-
[25a] tambah madu, ketan gajih ditepung, dibuat bubur, jika dipakai jamu diisi santan. Obat kuda kedinginan, sarana: ekstraknya sembung, ekstrak intaran, dicampur diisi santan, untuk jamu. Obat kuda sakit tidak mau makan, sarana:
[25b] bengkudu yang masak, merica gundil, jeruk linglang, adas, palit garam, dicampur, untuk jamu. Obat kuda kesakitan, seperti ditusuk, sarana: minyak sapi, telur ayam yang baru, dicampur nira manis, untuk
[26a] jamu. Obat kuda yang tenaganya sangat lemah karena kurus, sarana: kepala babi dikukus, induk kunir, bawang, diulek, asam yang baru, garam diisi santan murni, campur untuk jamu. Makanan kuda, sarana: ketan gajih,
[26b] susu sapi, susu kambing, merica gundil, madu, karangean, garam manggala, kulit pohon kayu manis, adas, terasi merah, diulek sampai halus, dibuat bubur hingga seperti dodol, diberikan makan ( agar makan )
[27a] Makanan kuda, sarana: lemak kambing, otot kerbau, dicincang sampai halus, diisi adas, jangan banyak, diurab bersama kacang hijau, dimakankan. Obat kuda sering kentut, sarana: cabe
[27b] ditambus/ dibakar - dimasukkan dalam bara/ abu, ulek, diisi air hangat, digosokkan pada badannya. Obat kuda jika punggungnya kaku, sarana: mur sebagian ( satu bagian ), dicampur berem murni, sebanyak dua batok kelapa, untuk jamu. Obat kuda sembelit, sarana: buah jawa
[28a] dibuat dodol, dicampur santan murni, bawang putih, susu, minyak, garam manggala, minyak menjangan, terasi merah, asam lama, adas, dicampur nira manis, untuk jamu. Obat kuda bikulan (daging dan otot melembung), sarana: tawas,
[28b] rempah-rempah dipanaskan, semasih panas dipakai membedaki. Jamu untuk kuda yang bengkak berwarna kebiru-biruan, sarana: miana hitam, bawang merah, ditambus(dibakar dalam api), kencur ditambus, daun kalayan, telur ayam yang baru, garam manggala, adas terasi merah dipanggang, dicampur
[29a] semua untuk jamu. Obat kuda tertusuk benda kecil lancip dan patah di dalam daging, sarana: arang kayu empag, warirang, untuk jamu, pada lukanya bisa sembuh olehnya. Obat kuda yang bagian anggota tubuhnya membengkak kemerahan, sarana: daun kem,
[29b] induk kunir dipanggang, jinten ireng, digaringkan dengan pecahan tembikar, setelah matang dicampur dengan daun kem, ulek sampai halus, diisi air bayu(dengan konsentrasi), di bagian lukanya dibedaki. Ini adalah obat kuda luka berisi ulat, mantra: Om uler dadi nanah, nanah dadi getih, getih dadi daging, daging dadi kulit, teka ilang (Ya Tuhan, Sembuhkan penyakit ini, ular menjadi nanah, nanah menjadi darah, darah jadi daging, daging jadi kulit )
[30a] ah bya muksa. Obat lukanya berisi ulat, sarana: pangkal akar kacengceng manuk, diulek halus, selesai ditambus (setelah matang), ditempelkan pada lukanya, sembuh olehnya. Ramuan membuat minyak untuk obat luka maupun pakai obat
[30b] bengkak, juga dipakai obat tumbuh daging, koreng, tergores, sarana: daun jarak hijau, bunga teleng putih, bunga pucuk, semanggi gunung, isep getih, isep nanah, sama-sama diambil daunnya, diulek sampai halus direbus dengan santan kelapa hijau, sehingga
[31a] kelihatan seperti berminyak, kalau sudah matang dicampur pulasahi, serbuk cendana, adas lungid, majakane, masing-masing sedikit, masing-masing diulek sampai halus, dicampur dan direbus, setelah menjadi minyak, diangkat, lalu digoreng lagi dengan kuali baja. Obat kuda terbatuk-batuk, sarana:
[31b] telur ayam 3 butir, untuk jamu setiap hari. Obat kuda sakit berganti bulu, sarana: sirih kering, direbus, dicampur kulabet, airnya untuk jamu. Obat kuda sering jatuh (kepayahan), sarana: temu ireng, jamur ngingihan (konara), cengkeh, jamur ku-
[32a] da, inggu, bakal bunga kacubung kasihan, genjo, jahe pahit, kapulaga, adas madu, merica, buah karuk, asam lama, garam manggala, santan murni, untuk jamu. Obat kuda bulen (sakit perut), sarana: rempah-rempah, intaran, diulek,
[32b] madu, biji wijen, garam manggala, dituangi yeh bayu (air dengan berkonsentrasi) pada waktu merebus diisi lagi kulabet, untuk jamu. Jamu untuk kuda sakit sekujur tubuhnya, sarana:berem Cina, minyak sapi, untuk jamu. Obat kuda belur, sarana:
[33a] rumput lepas, beras yang lunak (karena direndam), ulek, dicampur minyak kelapa, diurapkan pada lukanya. Penyembuhan kuda, sarana: daun muda tanjung, cengkeh, jahe pahit, merica gundil, digosokkan pada badannya, bisa sembuhlah kuda oleh karenanya. Obat ku-
[33b] da ngurag (sakit karena berganti bulu), sarana: kotorannya dibakar, arangnya dipakai keramasnya, tiap hari, pagi-sore. Keramasnya kuda (bahan keramas untuk kuda), sarana: daun sana, santan murni, dikeramaskan pada kuda, khasiatnya bulu-bulunya akan menjadi lebat dan panjang, juga bulu lehernya (gembahnya). Keramas kuda,
[34a] sarana:jeruk peras, pucuk daun waru, minyak, keramaskan pada kuda. Keramas bagi kuda, sarana: asam, gandola, pucuk daun waru, diremas dan dikeramaskan pada kuda. Keramas bagi kuda, bila rontok bulu-bulunya disertai gatal-gatal, buatkan cuka dan bubur, untuk keramasnya. Keramas bagi kuda, sarana:
[34b] ekstrak kunir,untuk keramasnya. Jika bulu kuda rontok(gundul), sarana: kotorannya dibakar, air arangnya (setelah diisi air), untuk keramasnya. Air mandi untuk kuda, sarana: air direbus, lalu dimandikan kudanya. Keramasnya kuda, sarana: jeruk purut, diulek,
[35a] diairi dengan santan murni, untuk keramasnya. Ini adalah obat untuk kuda yang rontok bulunya, sarana: kotorannya dibakar, diisi air cuka, keramaskan pada kuda. Obat kuda gatal, sarana: kotoran burung merpati, warangan setengah bagian,
[35b] minyak/lemak babi dua bagian, direbus dalam kuali besi/ baja, semasih panas digosokkan pada kulitnya. Jamu untuk kuda yang kurus, sarana: daun kamarunggi, induk kunir, garam manggala, diulek, untuk jamunya .
[36a] Jamu untuk kuda yang kurus, sarana: telur ayam 5 butir, iriskan lemak'daging lemak babi, dibubuhi rempah-rempah seharga 5 kepeng, ulek sampai halus, diairi, lalu diberi garam secukupnya, untuk jamunya. Jamu
[36b] untuk kuda yang kurus, sarana: lemak babi, jahe pahit, garam manggala, ulek, diairi dengan nira manis, untuk jamunya. Jamu untuk kuda kurus, sarana: ketan gajih, daun-daunan, daun jajar tanah, daun dingin-dingin,
[37a] daun angsana, semua diulek, diisi santen murni, direbus dalam kuali besi, untuk jamunya. Jamu untuk kuda ngureg (sakit karena berganti bulu), sarana: daging kerbau, direbus, diisi air susu sapi, untuk jamunya. Obat untuk kuda edan (gila), sarana:
[37b] daun intaran, daun tunjung, merica gundil, bangle, jahe pahit, jeruk linglang, diteteskan pada hidungnya. Obat untuk kuda yang bingung, hidungnya dibelah, satu ototnya yang kecil diputuskan. Jamu untuk kuda yang sakit, sarana: kuning
[38a] telur ayam, 3 butir, kemenyan dibuat serbuk, diisi endapan minyak kelapa,. Bedaknya ketan hitam, bunga pala, dengan doa: Sang Hyang purusa tambanana jaran isun den waras (Sang Hyang Purusa, obatilah kuda kami agar sehat). Setelah diminumi jamu, diminumi lagi dengan air kelapa hijau yang muda, dicampur
[38b] adas, bawang merah, diulek. Obat kuda tidak bisa berak dan kencing, sarana: sirih yang kering diulek alus, untuk jamunya. Obat kuda kalingsih, sarana: ekstrak gendola, terasi merah, garam manggala, untuk jamu-
[39a] nya. Obat kuda kalingsih, sarana: gula rontal, diperas, laos 11 iris, ketan gajih, diulek, kulit jeruk purut kupasan 3 biji, semua diulek, semuanya dicampur gula rontal, mantra: Sang Hyang kagimanusuk, ta- (Sang Hyang Kagimanusuk, sembuhkan penyakit kuda kami agar sehat)
[39b] mbane undakanira kalingsiren, den muksa waras. Setelah diberi mantra lalu jamu diminumkannya. Obat kuda kalingsih, sarana: jahe pahit diisi rempah-rempah, ulek sampai halus, ditambah telur ayam yang baru, airi dengan santan mur-
[40a] ni, kapas untuk jamu. Obat kuda yang lemah lesu, sarana: jeruk linglang 15 buah, diisi semut hitam, direbus, setelah matang ditaburkan, sebagai bedaknya sampai rata, setelah pakai bedak, jika masih juga gemetaran, demikian jugalah obatnya (diulang lagi mengobatinya). Obat kuda yang jatuh, pingsan, sarana:
[40b] garam digoreng, semburkan pada mukanya setiap hari, pada hidungnya, juga pada mulutnya, bisa hidup kembali kuda itu karenanya. Obat kuda kesakitan karena kaku, sarana: kulit saga tungkeng, kulabet, dibedaki sampai rata, diminyaki dengan minyak yang dihangatkan, minyak tersebut
[41a] dicampur jarangan, bawang putih, diulek lalu digosokkan pada hidungnya. Jamu untuk kuda mengantuk serta jika turun buah pelirnya, sarana: daun kesimbukan, daun sulasih, daun sembung, daun jajar tanah, daun cangkem butuh
[41b] asam diisi cuka, direbus dengan kuali besi, airnya santan kelapa hijau, madu, untuk jamu. Obat kuda buah pelirnya turun, sarana: bata merah dihancurkan , garam, diisi air diusap-
[42a] kan. Obat kuda buah pelirnya membesar, sarana: bata merah ditumbuk menjadi serbuk, buat sampai halus, setelah selesai disaring, garam manggala, diisi air arang merang, diobati. Obat kuda air kencingnya tidak lancar, sarana: dedes, dioleskan pada kemaluannya,
[42b] pada duburnya. Obat kuda terlalu sering kencing, lemah tidak ada nafsu makan, sarana: telur ayam 10 butir, direndam dalam air cuka, diisi minyak sapi, untuk jamu. Obat kuda yang tidak merasa kalau kencing, sarana: rempah-rempah, garam mang-
[43a] gala, ulek, untuk jamu. Obat kuda sakit parang (sejenis patek) dicuci sampai bersih, tanah liat yang merah dilumatkan, diisi air, untuk bedaknya, apabila telah kering bedaknya diusapi minyak kelapa hijau, diberi bumbu
[43b] lungid, majakane, digoreng sekali lagi, usapkan kemudian, pada penyakitnya. Obat kuda yang bengkak pada kakinya, sarana: bata merah, ditumbuk sampai halus, diairi dengan cuka, lalu diusapkan pada bengkaknya. Obat kuda sakit ayan (epilepsi), sarana: rempah-rempah segenapnya, diulek
[44a] untuk jamu. Obat kuda sakit lumpuh, sarana: garam dinyanyah (garing) di atas api, semasih hangat digosokkan pada kakinya, kalau sudah dingin, diisi lagi yang hangat. Obat kuda sakit lumpuh, sarana: daun jarak hijau dipanaskan,
[44b] setelah hangat dibebatkan pada kakinya. Obat kuda yang kakinya gemetar, sarana: daun liligundi ditambus (dibungkus dan dibakar), diurapkan pada kakinya. Obat kuda yang luka berbenjol-benjol kecil, sarana: tawas seharga 2 kepeng, diulek halus, ditambah kasturi
[45a] seberat 1 keteng, obatkan pada bagian yang luka. Jamu untuk kuda kurang tenaga (apes), sarana: ketan hitam, bumbu rempah-rempah, lempuyang, kunir, bangle, kencur, jahe pahit, gula, garam, semuanya dicampur, diulek halus, direbus
[45b] dalam kuali besi, untuk jamu. Obat kuda kurang tenaga (lemas), sarana: kapas, arak, telur ayam, mur, garam manggala, untuk jamu. Obat kuda perutnya kembung, sarana: ketan gajih, madu, jerangan, buah mengkudu yang
[46a] pertama berbuah, adas, bawang putih, bawang putih yang tunggal, dicampur aduk, diulek sampai halus, diurapkan pada perut dan kakinya. mantra: Sang Hyang manda waras, tambanana undakanira den waras (Ya Tuhan, obatilah kuda kami agar sehat). Obat kuda suka mengantuk, sarana:
[46b] kayu manis, kulabet, garam manggala, direbus airnya diminumkan. Obat kuda babak belur, sarana: kotorannya diurapkan. Obat kuda babak belur, san bubul. [End]

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | belt buckles